Pages

Minggu, 01 Mei 2016

Manusia dan Pandangan Hidup

Manusia dan Pandangan Hidup
Pengertian Pandangan Hidup

Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Macam-macam sumber pandangan hidup
Pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
(A) Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
(B) Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norms   yang terdapat pada negara tersebut.
(C) Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Pandangan Hidup pada dasarnya mempunyai unsr-unsur, yaitu :
a. cita-cita
b. Kebajikan
c. Usaha
d. Keyakinan/Kepercayaan
Ideologi
Ideologi berasal dari bahasa Yunani dan merupakan gabungan dua kata yaitu edios yang artinya gagasan atau konsep dan logos yang berarti ilmu. Pengertian ideology secara umum adalah sekumpulan ide, gagasan, keyakinan dan kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis. Dalam arti luas, ideology adalah pedoman normative yang dipakai oleh seluruh kelompok sebagai dasar cita-cita, nila dasar dan keyakinan yang dijunjung tinggi.
Ada beberapa istilah ideology menurut beberapa para ahli yaitu:
a. Destut De Tracy : Ideologi pertama kali dikemukakan oleh Destut De Tracy tahun 1796 yang berarti suatu program yang diharapkan dapat membawa suatu perubahan institusional dalam masyarakat Perancis.
b. Ramlan Surbakti : membagi dalam 2 pengertian
Ideologi Fungsional : seperangkat gagasan Tentang Kebaikan bersama atau tentang masyarakat dan negara yang dianggap paling baik
Ideologi Struktural : Suatu sistem pembenaran seperti gagasan dan formula politik atas setiap kebijakan dan tindakan yang diambil oleh penguasa.
Macam-macam sumber pandangan hidup
Pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
a. Pandangan hidup yang berasal dari agama, yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
b. Pandangan hidup yang berupa Ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norms yang terdapat pada negara tersebut.
c. Pandangan Hidup Hasil Renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
 Pandangan Hidup Muslim
Pandangan hidup Islam dicanangkan oleh Nabi di Makkah melalui penyampaian wahyu Allah dengan cara-cara yang khas. Setiap kali Nabi menerima wahyu yang berupa ayat-ayat al-Qur’an, beliau menjelaskan dan menyebarkannya kemasyarakat. Cara-cara seperti ini tidak sama dengan cara-cara yang ada pada scientific worldview,dan oleh sebab itu Prof.Alparslan menamakan worldview Islam sebaai ‘quasi-scientific worldview’. Penjelasan lebih detail tentang pandangan hidup Islam akan dilakukan kemudian.
Proses pembentukan pandangan hidup melalui penyebaran ilmu pengetahuan diatas akan lebih jelas lagi jika kita lihat dari proses pembentukan elemen-elemen pokok yang merupakan bagian dari struktur pandangan hidup itu serta fungsi didalamnya. Seperti yang dijelaskan diatas bahwa pandangan hidup dibentuk oleh jaringan berfikir (mental network) yang berupa keseluruhan yang salingberhubugan(architectonicwhole).
Namun, ia tidak merepresentasikan suatu totalitas konsep dalam pikiran kita. Ketika akal seseorang menerima pengetahuan terjadi proses seleksi yang alami, dimana pengetahuan tertentu diterima dan pengetahuan yang lain ditolak. Pengetahuan yang diterima oleh akal kita akan menjadi bagian dari struktur worldview yang dimilikinya.
Meskipun pengetahuan yang diterima oleh akal manusia itu bersifat acak, namun ia akan terstruktur dengan sendirinya dalam pikiran manusia. Dari konsep-konsep yang ada dalam diri manusia maka kita dapat menyusun kedalam beberapa struktur konsep. Professor Alparslan mengkategorikan struktur pandangan hidup menjadi lima:
Struktur Tentang Kehidupan
Struktur Tentang Dunia
Struktur Tentang Manusia
Struktur tentang nilai
Struktur tentang pengetahuan
Cita-cita
Manurut KBBI cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan yang selalu ada dalam pikiran. Baik keinginan harapan, maupun tujuan merupakan apa yang mau diperoleh seseorang pada masa mendatang. Apabila cita-cita itu tidak mungkin atau belum mungkin terpenuhi maka cita-cita itu di sebut angan-angan. Dapatkah seseorang mencapai apa yang dicita-citakan. hal itu bergantung pada beberapa hal:
1. Faktor manusia
2. Faktor Kondisi
3. faktor tingginya cita-cita
Kebijakan
kebijakan/perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama dan etika.
Makna Kebajikan
Manusia berbuat baik karena menurut kodratnya manusia itu baik, bermoral. atas dorongan hatinya manusia berbuat baik. Manusia adalah seorang pribadi yang utuh yang terdiri atas jiwa dan badan. Manusia adalah makhluk sosial : hidup bermasyarakat, saling menolong,saling mencurigai. Sebagai manusia ia dapat menentukan sendiri mana yang baik mana yang buruk. Untuk menimbang dan mementukan baik/buruk perbuatan, maka faktor-faktor yang menentukan tingkah laku seseorang adalah:
a. faktor pembawaan
b. Lingkungan
c. Pengalaman yang khas
Usaha/Perjuangan
adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita, Setiap Manusia harus kerja keras untuk kelanjutan hidupnya. sebagian kehidupan manusia adalah perjuangan. Perjuangan untuk hidup merupakan kodrat manusia. Tanpa perjuangan manusia tidak dapat hidup sempurna. Kerja keras dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun tenaga/jasmani atau dengan keduanya. Untuk bekerja keras manusia dibatasi oleh kemampuan, karena kemampuan itulah tingkat kemakmuran manusia berbeda-beda.
3 aliran filsafat
Menurut Prof.Dr. Harun Nasution ada 3 aliran filsafat :
a. Aliran Naturaisme : Hidup manusia di hubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertingi. kekuatan gaib itu dari Tuhan.
b. Aliran Intelektualisme
Dasar aliran ini adalah logika/akal. Manusia mengutamakan akal dengan akal manusia berfikir.
c. Aliran gabungan, Dasar aliran ini ialah kekuatan gaib dan juga akal.
Langkah-langkah berpandangan hidup yang baik
Manusia pasti mempunyai pandangan hidup walau bagaimanapun bentuknya. Bagaimana kita memperlakukan pandangan hidup tergantung pada orang yang bersangkutan. ada yang menjadikan pandangan hidup sebagai saranya mencapai tujuan dan lain sebagainya. pandangan hidup sebahgai sarana mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik adapun langkah-langkah itu sebagai berikut:
1. Mengenal
2. Mengerti
3. Menghayati
4. Meyakini
5. Mengabdi
Pengertian kepercayaan/Keyakinan
Keyakinan : Suatu sikap yang ditunkukkan oleh manusia sat ia mersa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran.
Kepercayaan : Suatu keadaan psikologis pada saat seseorang mengaggap suatu premisi benar, jika kita yakin dalam suatu hal maka kepercayaan akan muncul.


Daftar Pustaka            :


Manusia dan Keadilan

Manusia dan Keadilan
 Pengertian keadilan
Keadilan adalah perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban. Jika kita mengakui hak hidup kita maka sebaliknya kita wajib mempertahankan hak hidup dengan bekerja keras tanpa merugikan orang lain karena orang lain pun memiliki hak hidupnya sendiri. 

 Makna keadilan
Beberapa makna keadilan, antara lain;
1. adil berarti “sama” Manusia memang tidak seharusnya dibeda-bedakan satu sama lain berdasarkan latar belakangnya. Kaya-papa, laki-puteri, pejabat-rakyat, dan sebagainya, harus diposisikan setara.
2. adil berarti “seimbang” Seandainya ada salah satu anggota tubuh kita berlebih atau berkurang dari kadar atau syarat yang seharusnya, pasti tidak akan terjadi keseimbangan (keadilan).
3.  Ketiga, adil berarti “perhatian terhadap hak-hak individu dan memberikan hak-hak itu pada setiap pemiliknya”
Contoh keadilan
Seorang koruptor yang memakan uang rakyat. Koruptor di tangkap dan dimasukan kepenjara selama 2 tahun tanpa ada goresan luka sedikit pun pada wajahnya. Hal tersebut mencerminkan bahwa hakim dan jaksa di indonesia tidak adil pada rakyat kecil yang dikarenakan mencuri dompet mendapatkan masa kurungan lebih dari sang koruptor, padahal koruptor lah yang mencuri uang rakyat lebih banyak dari pada pencopet itu. Bahkan koruptor bisa mendapatkan fasilitas yang istimewa bahkan seperti apartemen didalam penjara.

KEADILAN SOSIAL
Sila yang berhubungan dengan keadilan
Dasar negara Indonesia addlah pancasila didalamnya terdapat 5 sila sila yang mengandung isi tentang keadilan adalah sila ke-5 yaitu ''Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia"
makna dari isi sila tersebut adalah mengajak masyarakat  aktif dalam membeikan sumbangan yang wajar sesuai dengan kemampuan dan kedudukan masing-masing kepada negara demi terwujudnya kesejahteraan umum, yaitu kesejahteraan lahir dan batin selengkap mungkin bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial ialah sifat masyarakat adil dan makmur berbahagia untuk semua orang tidak ada penghinaan , tidak ada penghisapan bahagia material dan spriritual lahir dan batin 









5 Wujud keadilan sosial yang diperinci dalam perbuatan dan sikap
1.  Perbuatan luhur yang mencerminkan suasana kekeluargaan.
2. Sikap adil terhaclap sesama. rnenjaaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak-hak orang lain.
3.  Sikap suka memberi pertolongan kepada orang yang memerlukan
4.  Sikap suka bekerja keras
5. Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahleraan bersama
8 Jalur pemerataan yang merupakan asas keadilan sosial
1. Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok rakyat banyak khususnya pangan, sandang dan perumahan.
2.  Pemerataan memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan
3.   Pemerataan pembagian pendapatan.
4.   Pemerataan kesempatan kerja.
5.   Pemerataan kesempatan berusaha.
6.  Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan khususnya bagi generasi muda dan  kaum wanita.
7.   Pemerataan penyebaran pembangunan di seluruh wilayah tanah air.
8.   Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.

BERBAGAI MACAM KEADILAN
Macam-macam keadilan
·  Keadilan Legal atau Keadilan Moral
·  Keadilan Distributif 
·  Komutatif (Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum)
KEJUJURAN 
Pengertian kejujuran
Jujur berarti apa yang disampaikan atau dikatakan seseorang sesuai dengan hatinuraninya . Jujur juga berarti hati seseorang bersih dari perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum.

Hakekat kejujuran
Hakikat kejujuran dalam hal ini adalah hak yang telah tertetapkan, dan terhubung kepada Tuhan. Ia akan sampai kepada-Nya, sehingga balasannya akan didapatkan di dunia dan akhirat. Tuhan telah menjelaskan tentang orang-orang yang berbuat kebajikan, dan memuji mereka atas apa yang telah diperbuat, baik berupa keimanan, sedekah ataupun kesabaran. Bahwa mereka itu adalah orang-orang jujur dan benar. Dan pada hakekatnya jujur atau kejujuran dilandasi oleh kesadaran moral yang tinggi, kesadaran pengakuan akan adanya sama hak dan kewajiban, serta rasa takut terhadap kesalahan atau dosa.

KECURANGAN
Pengertian kecurangan
Kecurangan identik dengan ketidakjujuran sama juga dengan licik meskipun tidak serupa benar. Curang artinya apa yang dikatakan tidak sesuai dengan hati nuraninya. Kecurangan juga dapat diartikan ingin menguntungkan diri sendiri tanpa memikirkan orang lain keuntungan yang berupa materi.

Sebab-sebab orang melakukan kecurangan
Bermacam-macam sebab orang melakukan kecurangan. Ditinjau dari hubungan manusia dengan alam sekitarnya , ada empat aspek yaitu :
1.      Aspek Ekonomi
2.      Aspek Kebudayaan
3.      Aspek Peradaban
4.      Aspek Teknik

Apabila keempat aspek tersebut dilaksanakan secara wajar, maka segalanya akan berjalan sesuai dengan norma-norma moral atau norma hukum. Akan tetapi, apabila manusia dalam hatinya telah digerogoti jiwa tamak, iri, dengki, maka manusia akan melakukan perbuatan yang melanggar norma tersebut dan jadilah kecurangan.

PEMULIHAN NAMA BAIK
Nama Baik
Nama baik merupakan tujuan utama orang hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menjaga dengan hati-hati agar namanya tetap baik. Lebih-lebih jika Ia menjadi teladan bagi orang/tetangga disekitamya adalah suatu kebanggaan batin yang tak temilai harganya.

Hakekat pemulihan nama baik
Pada hakekatnya pemulihan nama baik adalah kesadaran manusia akan segala kesalahannya , bahwa apa yang diperbuatnya tidak sesuai dengan ukuran modal atau tidak sesuai dengan akhlak.

PEMBALASAN
Pengertian pembalasan
Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Reaksi itudapat berupa perbuatan yang serupa ,perbuatan yang seimbang yang setimpal 

Penyebab pembalasan
Pembalasan disbabkan oleh adanya pergaulan. Pergaulan yang bersahabat mendapat balasan yang bersahabat. Sebaliknya, pergaulan yang dipenuhi rasa kecurigaan menimbulkan balasan yang tidak bersahabat pula.

Contoh Pembalasan
A memberikan si B makanan dan suatu ketika si B memberikan minuman juga kepada si A.
Cntoh pembalsan yang negatif misalkan
A memukul si B lali B juga membalas pukulan si A

Daftar Pustaka                        :



Manusia dan Penderitaan

Manusia dan penderitaan
           Pengertian Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata Derita yang artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan.
Penderitaan termasuk realitas Dunia dan Manusia. Penderitaan ada yang ringan dan ada yang berat. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Bisa juga penderitaan menjadi energi untuk bangkit dan menjadikan seseorang jauh lebih baik dari sebelumnya.
Penderitaan juga merupakan teguran Tuhan kepada Umat-Nya agar manusia sadar untuk tidak berpaling dari-Nya. Sebelum penderitaan itu terjadi pada umumnya manusia telah diberikan tanda, tanda itu dapat berupa mimpi dan lain sebagainya.
Tuhan telah menciptakan manusia dengan segala kelebihannya dibandingkan dengan makhluk lainnya. Penderitaan itu dapat berkurang tergantung bagaimana manusia menyikapi penderitaan itu. Bagi manusia yang tebal imannya musibah yang sedang dialaminya akan segera menyadarkan dirinya untuk bertaubat kepada Nya dan pasrah terhadap takdir yang telah ditentukan Tuhan terhadap diri nya, dan yakin bahwa kekuasaan Tuhan jauh lebih besar dari dirinya. Kepasrahan itu yang membuat manusia merasakan kedamaian dalam hatinya dan lama kelamaan akan berkurang penderitaan yang dialaminya. Sesungguhnya Tuhan tidak pernah memberikan cobaan diluar batas kemampuan umatnya.
Di dalam Al-Qur’an maupun kitab suci agama lainnya banyak surat dan ayat yang menjelaskan tentang penderitaan manusia dan peringatan kepada manusia akan ada nya penderitaan, namun pada umumnya manusia kurang memperhatikan peringatan tersebut.
Dalam surat Al-Insyiqoq ayat 6 dinyatakan bahwa Manusia ialah makhluk yang hidup nya penuh perjuangan. Ayat tersebut dapat diartikan bahwa manusia harus bekerja keras untuk kelangsungan hidup nya yaitu dengan cara menghadapi alam, menghadapi manusia disekelilingnya dan tidak lupa untuk bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Apabila manusia melalaikan salah satu nya akibatnya manusia akan menderita.
Penderitaan itu ada yang fisik dan ada yang psikis. Penderitaan fisik dapat dihadapi dengan cara medis untuk mengurangi atau menyembuhkannya. Sedangkan penderitaan psikis penyembuhannya terletak pada kemampuan penderita menyelesaikan persoalan-persoalan psikis.

         Contoh Penderitaan
Di bawah ini adalah beberapa contoh penderitaan yang mungkin sering kita lihat di lingkungan kita:
Pemutusan hak kerja  : Bagi orang yang sudah berkeluarga mungkin penderitaan ini yang paling di takutkan apalagi bagi seorang ayah yang mempunyai kewajiban menafkahi keluarganya,hal ini akan berdampak buruk tidak hanya bagi sang ayah namun juga bagi keluarganya.
Kehilangan orang tua : Hubungan kita dengan orang tua merupakan suatu hubungan yang unik. Oleh sebab itu pasangan diharapkan bisa memahami makna kehilangan ini. Misalnya dengan berusaha menggantikan posisinya demi mendukung pasangan. Antara lain dengan cara selalu berada di dekatnya, menjadi pendengar yang baik, dan selalu siap membantunya.
Kemiskinan :  Dalam hal ini mungkin semua orang menderita mengalami kemiskinan.namun miskin disini bukan miskin melarat melainkan hidup pas-pasan.bagi sebagaian orang hidup seperti itu tidak enak namun bagi orang lain mungkin hidup seperti itu lebih baik dari pada berlimpah harta namun anggota keluarga tidak bahagia,semua di atur oleh uang,sibuk dengan tugas masing”,tidak ada komunikasi.hal itu di buktikan dengan adanya kata-kata ” makan ga makan yang penting kumpul”.
Bencana   :  Tidak ada yang dapat menghindari sebuah bencana yang diberikan oleh Allah SWT. Bencana yang datang dapat menghilangkan sebagian ataupun  seluruh harta benda yang ada, bahkan dapat mengakibatkan kehilangan anggota keluarga. Trauma yang diakibatkan oleh bencana juga sulit untuk dipulihkan. Hal ini membutuhkan banyak waktu untuk seseorang kembali bangkit dan hidup normal dengan membangun kehidupannya seperti sedia kala.



Siksaan
Pengertian Siksaan
                              Penderitaan biasanya disebabkan oleh siksaan. Siksaan biasa dirasakan pada badan atau jasmani dan juga dapat berupa siksaan jiwa atau rohani. Siksaan yang dialami mia dalam kehidupan sehari-hari banyak terjadi dan banyak dibaca di berbagai media massa. Bahkan kadang-kadang ditulis di halaman pertama dengan judul huruf besar dan kadang disertai gambar-gambar.Siksaan atau penyiksaan (Bahasa Inggris: torture) digunakan untuk merujuk pada penciptaan rasa sakit untuk menghancurkan kekerasan hati korban. Segala tindakan yang menyebabkan penderitaan, baik secara fisik maupun psikologis, yang dengan sengaja dilakukkan terhadap seseorang dengan tujuan intimidasi, balas dendam, hukuman,pemaksaan informasi, atau mendapatkan pengakuan palsu untuk propaganda atau tujuan politik dapat disebut sebagai penyiksaan. Siksaan dapat digunakan sebagai suatu cara interogasi untuk mendapatkan pengakuan. Siksaan juga dapat digunakan sebagai metode pemaksaan atau sebagai alat untuk mengendalikan kelompok yang dianggap sebagai ancaman bagi suatu pemerintah. Sepanjang sejarah, siksaan telah juga digunakan sebagai cara untuk memaksakanpindah agama atau cuci otak politik.Penyiksaan hampir secara universal telah dianggap sebagai pelanggaran berat hak asasi mia, seperti dinyatakan Deklarasi Hak Asasi Mia. Para penandatangan Konvensi Jenewa Ketiga dan Konvensi Jenewa Keempat telah menyetujui untuk tidak melakukan penyiksaan terhadap orang yang dilindungi (penduduk sipil musuh atau tawanan perang) dalam suatu konflik bersenjata. Penanda tangan UN Convention Against Torture juga telah menyetujui untuk tidak secara sengaja memberikan rasa sakit atau penderitaan pada siapapun, untuk mendapatkan informasi atau pengakuan, menghukum, atau memaksakan sesuatu dari mereka atau orang ketiga. Walaupun demikian, organisasi-organisasi seperti Amnesty International memperkirakan bahwa dua dari tiga negara tidak konsisten mematuhi perjanjian-perjanjian
Pengertian Phobia
     Secara umum, phobia adalah rasa ketakutan kuat (berlebihan) terhadap suatu benda, situasi, atau kejadian, yang ditandai dengan keinginan untuk ngejauhin sesuatu yang ditakuti itu.Bedanya sama rasa takut biasa adalah, hal yang ditakuti sebenarnya nggak menyeramkan untuk sebagain besar orang.

Phobia terjadi karena adanya faktor biologis di dalam tubuh, seperti meningkatnya aliran darah dan metabolisme di otak. Bisa juga karena ada sesuatu yang nggak normal di struktur otak. Tapi kebanyakan psikolog setuju, phobia lebih sering disebabkan oleh kejadian traumatis.
Kalo sudah parah, penderitanya bisa terserang panik saat ngeliat hal yang dia takutin. Sesak nafas, deg-degan, keringat dingin, gemetaran, bahkan sampai tidak bisa menggerakkan badannya.
Sama seperti jenisnya, ternyata penyebab phobia juga macam-macam. Analisa yang pertama karena adanya faktor biologis di dalam tubuh, seperti meningkatnya aliran darah dan metabolisme di otak. Bisa juga karena ada sesuatu yang nggak normal di struktur otak. Tapi kebanyakan psikolog setuju, phobia lebih sering disebabkan oleh kejadian traumatis seperti yang dialami Rachel Green Kabarnya ,beberapa hari setelah bom bali meledak para korbannya yang selamat, jadi phobia sama api dan suara keras. Kejadian traumatis, seperti inilah yang jadi penyebab phobia paling umum. Masih ada penyebab lainnya yang dianalisa oleh psikolog, yaitu phobia juga bisa terjadi karena budaya. Seperti di Jepang, Cina dan Korea, masyarakatnya takut banget sama angka 4 (tetraphobia) sedangkan di Italia takut sama angka 17 yang dianggapnya angka sial! Memang nggak rasional, tapi bener-bener terjadi .
Jenis phobia pun macam-macam, ada yang takut ketinggian, takut gelap, takut naik lift, takut naik pesawat terbang, dll.
Dunia medis menganggap phobia sebagai gangguan psikologis. Dan penelitian memang membuktikan bahwa phobia termasuk salah satu bentuk gangguan kejiwaan yang paling sering ditemui di masyarakat dan merupakan gangguan psikologis terbesar ketiga setelah depresi dan kecanduan alkohol.
Jenis-jenis phobia antara lain :
Takut Air = Hydrophobia
Takut Anjing = Cynophobia
Takut Badut = Coulrophobia.
Siksaan Psikis
Dibawah ini akan saya sebutkan 3(tiga) siksaan yang akibatnya bisa merubah keadaan psikis seseorang.
Yang pertama ada Kebimbangan,kebimbanga terjadi ketika seseorang tidak dapat mengambil keputusan untuk memilih salah satu yang bagus atau baik untuk dirinya dari beberapa pilihan yang telah ada di pikiran nya,namun beberapa orang yang memegang teguh prinsip hidupnya maka akan lebih singkat dalam memilih pilihan yang ada dan bahkan ia pun tidak merasa bimbang
Kedua yaitu Kesepian,Kesepian berasal dari kata sepi yang bisa diartikan  seperti sendiri,tidak mempunyai teman atau sahabat,tidak ada suara dsb.Orang yang mengalami kesepian biasanya slalu merasa bahwa dirinya hidup di dunia ini tanpa teman yang bisa di ajak bicara atau bersosialisasi,salah satu faktor yang menyebabkan kesepian yaitu kurang nya pergaulan akhirnya membuat dia malu untuk bersosialisasi dengan teman dan orang sekitarnya,berujung pada rasa kesepian
Ketiga yaitu Ketakutan.Rasa takut slalu menjadi perasaan yang menyiksa bathin si penderita nya.selama seseorang tersebut merasa ketakutan,orang tersebut merasa sangat menderita dan berfikir akan melakuakn apapun agar ia bisa lepas dari rasa takutnya,menurut saya rasa takut jika di biarkan maka lama kelamaan akan berujung pada kekalutan mental,bahkan bisa menjadi gangguan kejiwaan atau GILA.
Penyebab Ketakutan


Pada saat ketakutan, seseorang bisa gemetar dan gugup. Susunan kata-katanya menjadi kacau balau. Sering salah-salah ucap. Kadang bulu kuduk merinding. Tidak berani melihat objek yang membuat takut. Terduduk gemetar dan diam. Tidak berani saling menatap mata. Kadang juga kabur menjauh dari hal yang menakutkan.
Ekspresi takut sangat kentara. Sekurang-kurangnya orang akan menunjukkan kegelisahan. Begitu kuatnya dorongan fisiologis dari rasa takut sehingga orang banyak memberikan perhatian terhadap emosi ini. Hal-hal yang dapat menyebabkan seseorang menjadi ketakutan yakni:
·           Claustrophobia dan Agoraphobia: claustrophobia adalah rasa takut terhadap ruangan tertutup
·           Agoraphobia adalah rasa takut berada di tempat terbuka.
·           Gamang: merupakan ketakutan apabila seseorang berada di tempat tinggi.
·           Kegelapan: takut bila berada di tempat gelap.
·           Kesakitan: ketakutan yang disebabkan oleh rasa sakit yang akan dialami.
·           Kegagalan: ketakutan dari seseorang yang disebabkan karena merasa bahwa apa yang akan dijalankan mengalami kegagalan.

·         Ada empat kategori takut yang berbeda, yakni :
·           Takut pada kejadian interpersonal. Misalnya takut dikritik, ditolak, berkonflik, dan diserang orang lain.
·           Takut karena permasalahan eksistensial. Misalnya takut pada kematian, luka badan, darah, pembedahan, dan penyakit.
·           Takut pada binatang. Misalnya takut pada binatang buas, pada berbagai jenis serangga, dan pada beragam jenis reptil, seperti ular.
·           Takut yang berhubungan dengan tempat. Misalnya takut pada keramaian, takut pada ketinggian, takut pada tempat tertutup, takut melakukan perjalanan sendirian, dan lainnya.


Kekalutan Mental
Pengertian Kekalutan Mental
                                    Pengertian kekalutan mental merupakan suatu keadaan dimana jiwa seseorang mengalami kekacauan dan kebingungan dalam dirinya sehingga ia merasa tidak berdaya. Saat mendapat kekalutan mental berarti seseorang tersebut sedang mengalami kejatuhan mental dan tidak tahu apa yang mesti dilakukan oleh orang tersebut. Dengan mental yang jatuh tersebut tak jarang membuat orang yang mengalami kejatuhan mental menjadi tak waras lagi atau gila. Karena itu orang yang mengalami kejatuhan atau kekalutan mental seharusnya mendapat dukungan moril dari orang-orang dekat di sekitarnya seperti orangtua, keluarga atau bahkan teman-teman dekat atau teman-teman pergaulannya. Hal tersebut dibutuhkan agar orang tersebut mendapat semangat lagi dalam hidup.
Gejala-Gejala Seseorang mengalami Kekalutan Mental
      Gejala-gejala permulaan pada orang yang mengalami kekalutan mental adalah sebagai berikut ;
1. Jasmaninya sering merasakan pusing-pusing, sesak napas, demam dan nyeri pada lambung.
2. Jiwanya sering menunjukkan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, dan mudah marah.

Daftar Pustaka




 
Copyright 2012 adhmfkhr's blog. Powered by Blogger
Blogger by Blogger Templates and Images by Wpthemescreator
Personal Blogger Templates